Pemilik Showroom Mobil WAJIB Tahu! 4 Cara Gampang Atur Keuangan Biar Gak Boncos

Mengelola Keuangan Bisnis Showroom Mobil merupakan tanggung jawab yang besar dan penuh resiko. Pemilik Showroom wajib memikirkan strategi apa yang mau dipakai untuk menjaga keuangan agar tetap seimbang, berkembang dan untung.

Berikut adalah beberapa langkah praktis mengelola keuangan bisnis showroom mobil yang dapat diterapkan:

1. Catat Pengeluaran dan Pemasukan Secara Rutin

Mencatat uang yang masuk dan keluar itu penting banget dalam bisnis. Dengan pencatatan, Anda bisa tahu pengeluaran mana yang perlu dan mana yang bisa dikurangi. Anda juga jadi tahu berapa pemasukan yang didapat, jadi lebih mudah mengatur keuangan di bulan berikutnya.

2. Pahami Arus Kas

Setiap pelaku bisnis harus mengerti soal arus kas, supaya tahu kapan uang masuk dan kapan uang keluar. Dengan begitu, Anda bisa lebih mudah mengontrol jika ada masalah keuangan seperti pengeluaran lebih besar dari pemasukan.

3. Gunakan JBA untuk Tambah Stok Mobil

Punya showroom mobil, tentu harus didukung dengan stok unit yang banyak dan bervariasi. Semakin lengkap pilihan mobilnya, semakin besar juga peluang terjadinya penjualan. Untuk menambah stok unit, Anda bisa ikut lelang di JBA. Unit yang ditawarkan bervariasi dan harganya dibawah pasar.

4. Pakai Pembiayaan yang Tepat

Setelah Anda berhasil mendapatkan stok unit di JBA, tapi belum bisa langsung bayar, Anda bisa pakai Flexi Pay dari Motogadai. Layanan ini membantu anda tunda bayar sampai 28 hari. Jadi, Anda bisa fokus untuk menang lelang sebanyak mungkin, bayarnya bisa nanti!

Mengelola keuangan bisnis showroom mobil memang penuh tantangan, tapi dengan langkah yang tepat, semuanya bisa dijalani lebih mudah. Mulai dari mencatat keuangan, memahami arus kas, menambah stok lewat JBA, hingga memanfaatkan layanan tunda bayar Flexi Pay dari Motogadai — semua bisa jadi solusi praktis untuk bantu bisnis Anda berkembang.

Tunggu apalagi, ajukan sekarang!