Komponen Karburator Mobil: Fungsi dan Cara Kerjanya

Komponen karburator mobil adalah bagian-bagian penting yang bekerja sama untuk mencampurkan udara dan bahan bakar sebelum masuk ke ruang bakar mesin. Karburator sendiri merupakan sistem pencampur bahan bakar konvensional yang banyak digunakan pada mobil-mobil keluaran lama sebelum teknologi injeksi (EFI) menjadi standar.

Karburator memiliki peran penting dalam mengatur keseimbangan antara udara dan bahan bakar supaya proses pembakaran di mesin berlangsung dengan baik. Jika campurannya terlalu banyak bahan bakar atau terlalu sedikit, hal ini bisa menurunkan performa mesin, membuat konsumsi bahan bakar boros, dan meningkatkan emisi gas buang. Karena itu, karburator perlu dirawat dan disetel dengan benar agar mesin tetap efisien dan bertenaga.

Memahami komponen karburator mobil penting bagi pemilik kendaraan lawas, karena sebagian besar mobil era 80-an hingga awal 2000-an masih menggunakan sistem ini. Dengan mengetahui fungsi dan cara kerja tiap komponennya, Anda dapat lebih mudah melakukan perawatan, penyetelan, atau bahkan perbaikan ringan saat terjadi gangguan. Pengetahuan ini juga membantu Anda menjaga performa mobil tetap prima tanpa harus selalu bergantung pada bengkel.

Berikut Komponen Karburator Mobil

1. Float Chamber

Salah satu komponen yang memiliki fungsi penting adalah float chamber atau ruang pelampung. Bagian ini berfungsi untuk menjaga kestabilan jumlah bahan bakar yang masuk ke mesin. Di dalamnya terdapat pelampung yang bergerak naik turun mengikuti level bahan bakar. Gerakan ini mengatur buka-tutup katup bahan bakar secara otomatis.

Ketika bahan bakar sudah mencapai batas tertentu, pelampung akan naik dan menutup katup agar aliran bahan bakar berhenti. Sebaliknya, saat bahan bakar menurun, pelampung turun dan katup terbuka kembali untuk mengisi ruang pelampung. Letak komponen ini umumnya berada di bagian atas karburator, dan berperan penting dalam menjaga kualitas campuran udara dan bahan bakar agar pembakaran di mesin berjalan optimal.

2. Float

Float atau pelampung adalah komponen yang mengatur ketinggian bahan bakar dalam ruang pelampung. Ketika bahan bakar sudah mencapai level tertentu, float akan naik dan menutup katup jarum agar aliran bahan bakar berhenti. Mekanisme ini mencegah kelebihan bahan bakar yang dapat menyebabkan mesin banjir.

Peran float sangat penting untuk menjaga keseimbangan campuran udara dan bahan bakar, sehingga pembakaran bisa berlangsung dengan efisien. Agar performanya tetap optimal, float perlu dicek secara berkala untuk memastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan yang memengaruhi kerja karburator.

3. Choke Valve

Choke valve adalah komponen karburator mobil yang berfungsi mengatur campuran udara dan bahan bakar dengan cara mengontrol tekanan di dalam manifold intake. Saat mesin dinyalakan dalam kondisi dingin, katup choke akan menutup sebagian atau sepenuhnya untuk mengurangi udara yang masuk sehingga campuran bahan bakar menjadi lebih kaya. Tujuannya adalah membantu mesin menyala lebih mudah dan bekerja stabil saat suhu masih rendah.

Ketika mesin masih dingin, katup choke yang tertutup menciptakan tekanan vakum lebih kuat di dalam karburator. Akibatnya, bahan bakar akan tersedot lebih banyak dari ruang pelampung menuju aliran udara yang masuk ke silinder. Proses ini penting karena pada suhu rendah, bahan bakar sulit menguap sempurna dan membutuhkan campuran lebih banyak agar pembakaran tetap optimal.

Setelah mesin mencapai suhu kerja ideal, katup choke perlu dibuka kembali agar rasio udara dan bahan bakar kembali seimbang. Dengan begitu, mesin bisa beroperasi secara efisien, hemat bahan bakar, dan menghasilkan pembakaran yang lebih bersih. Secara keseluruhan, fungsi katup choke sangat penting untuk memastikan mesin dapat menyala dan bekerja dengan baik, terutama saat pertama kali dihidupkan dalam kondisi dingin.

Baca juga: Penyebab Mobil Overheat di Jalan Raya dan Cara Menanganinya

4. Throttle Valve

Throttle valve, atau katup gas, adalah bagian yang mengatur jumlah campuran udara dan bahan bakar yang masuk ke ruang bakar. Saat pedal gas diinjak, throttle valve terbuka lebih lebar, memungkinkan lebih banyak campuran masuk ke mesin sehingga tenaga meningkat.

Komponen ini bekerja bersamaan dengan main jet untuk menyesuaikan suplai bahan bakar sesuai kebutuhan mesin, terutama saat akselerasi. Walaupun kini banyak mobil menggunakan sistem injeksi, throttle valve tetap menjadi bagian penting pada kendaraan yang masih memakai karburator.

Sumber: lifelanes.progressive.com

5. Main Jet

Main jet adalah komponen karburator mobil yang mengontrol jumlah bahan bakar yang dicampurkan dengan udara sebelum masuk ke ruang pembakaran. Komponen ini berbentuk seperti jarum kecil yang menentukan seberapa banyak bahan bakar yang keluar dari karburator.

Ketika mesin berputar tinggi, main jet akan membuka lebih lebar untuk menambah suplai bahan bakar dan meningkatkan tenaga mesin. Ukuran main jet harus disesuaikan dengan spesifikasi kendaraan agar pembakaran tetap efisien dan mencegah kerusakan pada karburator.

6. Jet Needle

Jet needle atau jarum jet berfungsi mengatur volume bahan bakar yang keluar dari main jet. Jarum ini bergerak naik-turun seiring dengan throttle, dan bentuk runcingnya memungkinkan penyesuaian yang presisi terhadap aliran bahan bakar.

Fungsinya sangat penting untuk menyesuaikan campuran bahan bakar dan udara di berbagai kondisi mesin baik saat idle, akselerasi, maupun kecepatan tinggi. Pemilihan ukuran jet needle yang tepat memastikan performa mesin tetap efisien dan responsif.

7. Slow Jet

Slow jet berfungsi untuk memasok campuran udara dan bahan bakar ketika mesin dalam kondisi idle atau putaran rendah. Komponen ini menjaga agar mesin tetap menyala dengan stabil meski kendaraan sedang berhenti.

Komponen ini perlu dibersihkan secara rutin karena kotoran atau endapan bisa menyumbat saluran bahan bakar. Jika mesin sulit idle atau sering mati mendadak, kemungkinan slow jet perlu dibersihkan atau disetel ulang agar kinerja karburator kembali optimal.

8. Piston Valve Screw & Pilot Screw

Dua komponen karburator mobil ini berfungsi untuk pengaturan campuran bahan bakar dan udara. Piston valve screw mengontrol ukuran saluran venturi yang menentukan seberapa cepat udara dan bahan bakar masuk ke mesin. Sementara itu, pilot screw digunakan untuk menyetel campuran bahan bakar saat mesin idle.

Pengaturan yang tidak tepat bisa membuat mesin boros bahan bakar atau justru kehilangan tenaga. Karena itu, kedua sekrup ini perlu disetel dengan benar agar mesin bekerja efisien di semua kondisi.

Baca juga: Syarat Membuat SIM C: Dokumen, Cara, Hingga Biayanya

9. Main Nozzle

Main nozzle adalah komponen karburator mobil yang berfungsi menyalurkan bahan bakar dari ruang pelampung ke sistem venturi untuk dicampur dengan udara. Letaknya sejajar dengan permukaan bahan bakar, memungkinkan aliran berjalan dengan stabil dan presisi.

Perannya sangat penting dalam menentukan seberapa banyak bahan bakar yang masuk ke ruang bakar. Walau kini banyak kendaraan memakai sistem injeksi, main nozzle tetap vital untuk performa dan efisiensi mesin mobil berkarburator.

10. Venturi

Venturi berfungsi mempercepat aliran udara menuju ruang bakar. Desainnya yang menyempit di bagian tengah menciptakan efek hisap, sehingga bahan bakar bisa tercampur secara ideal dengan udara.

Prinsip kerja venturi ini memastikan pembakaran berlangsung optimal, menghasilkan tenaga yang cukup tanpa boros bahan bakar. Karena perannya sangat penting, kebersihan venturi harus selalu dijaga agar aliran udara tidak terganggu.

Sebagai salah satu komponen penting dalam sistem bahan bakar, karburator memiliki peran besar dalam menentukan performa dan efisiensi mesin mobil. Pemahaman tentang fungsi serta bagian-bagian karburator dapat membantu pemilik kendaraan dalam menjaga kondisi mesin agar tetap optimal dan tahan lama. 

Bagi Anda yang berencana membeli mobil bekas, Anda dapat mengikuti lelang mobil di JBA. Sebagai balai lelang tepercaya di Indonesia, JBA mengadakan lelang dengan proses yang aman, transparan, serta bisa diikuti secara online maupun offline sesuai preferensi Anda.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, silakan hubungi WhatsApp JBA di nomor 0817-0993-078. Follow juga semua akun media sosial kami untuk mendapatkan info terbaru!