- Ikut Lelang Online
- Masuk
- Daftar Lelang
-
JBA IndonesiaBantuan & Panduan
Ada beberapa penyebab mobil overheat yang perlu Anda pahami agar bisa mencegah dan menangani masalah ini dengan tepat. Mesin yang bekerja pada suhu terlalu tinggi bisa memicu gangguan serius seperti penurunan performa, kerusakan komponen, hingga membuat mobil tiba-tiba mogok di jalan. Bahkan, sudah banyak kasus mobil terbakar akibat suhu mesin yang tidak terkendali karena overheat yang dibiarkan begitu saja.
Untuk itu, pada artikel kali ini, kami akan memberikan penjelasan mengenai berbagai faktor penyebab mobil overheat serta solusi praktis yang bisa dilakukan untuk mengatasinya. Berikut penjelasan selengkapnya untuk Anda.
Radiator berfungsi sebagai komponen sistem pendinginan mobil yang utama. Jika radiator mengalami kerusakan atau kebocoran, sirkulasi cairan pendingin akan terganggu sehingga panas mesin tidak bisa dilepaskan dengan baik. Solusinya, segera periksa radiator, tambal kebocoran jika masih ringan, atau ganti radiator baru agar sistem pendinginan kembali bekerja secara optimal.
Thermostat mengatur aliran cairan pendingin berdasarkan suhu mesin. Jika macet dalam posisi tertutup, cairan pendingin tidak akan bersirkulasi menuju radiator, sehingga mesin bisa cepat panas. Cara mengatasinya, bawa mobil ke bengkel untuk pengecekan, biasanya thermostat yang rusak perlu diganti agar aliran coolant kembali normal.
Coolant sangat penting untuk menjaga suhu mesin tetap stabil. Kekurangan cairan ini, baik karena kebocoran maupun kurang perawatan, membuat mesin lebih cepat panas. Solusinya, pastikan selalu memeriksa tabung reservoir, tambahkan coolant sesuai takaran, dan jangan hanya mengisi dengan air biasa karena bisa merusak sistem pendinginan.
Penyebab mobil overheat yang berikutnya adalah karena kipas radiator mati. Jika kipas tidak berfungsi, pendinginan otomatis terganggu. Cara mengatasinya, cek motor listrik kipas, relay, atau sekring, lalu segera perbaiki atau ganti komponen yang rusak.
Oli bukan hanya melumasi, tapi juga membantu menyerap panas mesin. Oli yang kotor atau menurun kualitasnya membuat gesekan antar komponen semakin besar, sehingga mesin cepat panas.
Solusinya, lakukan penggantian oli secara rutin sesuai rekomendasi pabrikan. Pastikan juga untuk menggunakan oli dengan spesifikasi yang tepat.
Baca juga: Cara Cek Pajak Plat B Tanpa NIK Mudah & Cepat, Ini Infonya!
Saat melakukan perjalanan jauh, mesin dipaksa bekerja dalam waktu lama dengan beban konstan. Kondisi ini membuat suhu mesin meningkat lebih cepat dibanding penggunaan harian biasa. Jika Anda mengalami kondisi ini, maka segera matikan mesin untuk menurunkan suhu dan buka kap mobil agar panas bisa keluar lebih cepat.
Setelah suhu turun, lanjutkan perjalanan dengan kecepatan stabil dan hindari memaksa mesin bekerja terlalu keras.
Sistem pendingin yang lemah atau tidak terawat sering kali tidak mampu menjaga suhu mesin tetap stabil saat digunakan untuk jarak jauh. Cara mengatasinya, setelah mesin cukup dingin, periksa volume coolant di reservoir. Jika kurang, tambahkan cairan pendingin. Namun, dalam kondisi darurat, Anda bisa menggunakan air bersih sebagai pengganti sementara agar mesin tetap dapat bekerja.
Ingat, penggunaan air hanya solusi sementara karena tidak memiliki zat aditif pelindung seperti coolant. Segera bawa mobil ke bengkel terdekat untuk penanganan lebih lanjut dan penggantian cairan pendingin yang sesuai.
Penyebab mobil overheat lainnya adalah karena beban tambahan yang terlalu berat. Mobil yang membawa banyak penumpang dan barang otomatis menambah beban kerja mesin. Beban berlebih ini membuat mesin lebih cepat panas, apalagi jika dipadukan dengan perjalanan jauh.
Jika mobil mulai panas akibat beban berlebih, kurangi beban kerja mesin dengan cara mematikan AC atau berhenti sejenak untuk mendinginkan mesin. Jika memungkinkan, kurangi beban barang agar mesin tidak bekerja terlalu berat.
Medan berat seperti jalan menanjak panjang atau kemacetan, ditambah kondisi cuaca panas, dapat membuat sistem pendinginan bekerja ekstra keras. Akibatnya, suhu mesin lebih mudah naik.
Solusinya, gunakan gigi rendah saat menanjak agar mesin tidak terlalu dipaksa, matikan AC jika mesin mulai terasa panas, dan jaga jarak aman di kemacetan supaya bisa menjaga ritme mesin lebih stabil.
Baca juga: Komponen Transmisi Manual Mobil, Pelajari Nama & Fungsinya
Sumber: freepik.com
Saat AC menyala, biasanya ada kipas pendingin tambahan yang membantu membuang panas dari kondensor. Jika kipas ini rusak atau mati, pembuangan panas tidak optimal sehingga suhu mesin naik drastis.
Cara mengatasinya cek kondisi kipas tambahan, apakah motor listriknya masih bekerja atau tidak. Jika mati, maka segera ganti atau perbaiki agar pendinginan kembali bekerja maksimal.
Kondensor berfungsi melepaskan panas dari freon AC. Jika permukaannya dipenuhi kotoran atau debu, pelepasan panas tidak maksimal dan membuat suhu mesin ikut naik.
Jika kondisi ini terjadi, maka segera bersihkan kondensor menggunakan semprotan angin bertekanan atau air bertekanan rendah. Untuk kotoran membandel, lakukan pembersihan di bengkel agar tidak merusak sirip kondensor.
Penyebab mobil overheat lainnya adalah akibat beban mesin yang bertambah karena kompresor AC. Perlu diketahui bahwa kompresor AC mengambil tenaga langsung dari mesin. Saat AC menyala, beban kerja mesin otomatis meningkat sehingga suhu mesin bisa lebih cepat panas.
Jika mobil terasa berat dan suhu mulai naik, segera kurangi penggunaan AC, terutama saat macet atau menanjak. Solusi jangka panjang adalah melakukan servis rutin AC dan mesin agar kinerja tetap seimbang.
Overheat juga bisa terjadi jika aliran udara ke radiator terhambat, misalnya karena kotoran, plastik, atau sampah yang menempel di grill depan. Saat AC menyala, radiator membutuhkan aliran udara lebih besar untuk menjaga suhu mesin.
Cara mengatasinya, matikan AC sementara, lalu cek bagian grill atau radiator depan. Bersihkan penghalang yang ada agar sirkulasi udara kembali lancar. Jika radiator sudah terlalu kotor, lakukan flushing atau pembersihan menyeluruh di bengkel.
Demikian penjelasan yang bisa kami berikan mengenai penyebab mobil overheat. Dengan memahaminya, Anda bisa menjaga performa kendaraan tetap prima serta mencegah kerusakan yang lebih serius.
Bagi Anda yang sedang mencari mobil bekas, balai lelang swasta JBA adalah tempat yang tepat. Melalui sistem lelang mobil yang aman, transparan, dan bisa diikuti via online maupun offline, Anda bisa menemukan beragam mobil sesuai kebutuhan. Untuk informasi lebih lanjut atau jika ada pertanyaan seputar lelang di JBA, silakan hubungi kami melalui WhatsApp di 0817-0993-078.
Ada beberapa perbedaan oli...
Mobil sedan murah 20 jutaan...
Fungsi oli gardan adalah...